Simulasi SAS Cafe & Resto – Mulyosari Surabaya

SAS café n resto merupakan suatu usaha yang bergerak di bidang kuliner, yang kemudian mengembangkan sayap di bidang hiburan atau wisata, yaitu dengan adanya Kolam Pancing, Flying Fox, Playground, Sepeda Air, dsb. Buka sejak Maret 2010 sampai sekarang memberikan kepuasan tersendiri terhadap costumer dimana costumer bisa merasakan suasana alam pedesaan yang di bangun sesuai konsep “village on the city”. Dengan luas tanah 6000m2 berdirilah café n resto yang bersebelahkan dengan bengkel SAS dimana para costumer bengkel pun dapat memanjakan dirinya di Resto beserta keluarga nya. Bertempat di lokasi yang sangat strategis, dimana di sekitarnya terdapat beberapa perumahan elite dan Universitas seperi Pakuwon City, Central Park, Galaxy Mall, ITS, Widya Kartika, YPPI, dsb. SAS café n resto merupakan salah satu icon kuliner di wilayah Surabaya Timur, dengan akses yang sangat mudah tentunya. Dengan gazebo-gazebo unik yang terbuat dari kayu Gelugu, serta kolam ikan yang ada di sekeliling resto, menambah suasana alam pedesaan semakin nyata. Disamping itu pihak Resto pun melengkapi fasilitas bermain anak-anak yang menambah hubungan keluarga semakin dekat satu sama lainnya. Dan nuansa ini tidak bisa di jumpai di tempat lain.

Simulasi SAS Cafe & Resto ini menggambarkan kondisi Resto sekarang. Dalam simulasi ini kami membuat representasi objek-objek yang terdapat di Resto tersebut, antara lain gazebo, aula, kolam ikan, musholla, kamar mandi, taman bermain, dll. Untuk pembangunan simulasi ini, digunakan Google Sketchup pada tahap sketching, building dan texturing objek-objek yang diperlukan. Sedangkan untuk game engine atau menyatukan objek-objek digunakan Unreal Development Kit (UDK).

Nilai Realitas Virtual

Realitas Fakta

Bangunan/gedung dan pemandangan yang ada dibuat semirip mungkin dengan kondisi visual yang sebenarnya.
Bentuk objek yang dibuat sesuai dengan bentuk objek nyata.
Tata letak objek-objek sesuai dengan keadaan sebenarnya.
Texture objek-objek yang ada disesuaikan dengan texture sebenarnya.

Realitas Fisika