IPSims : Permainan simulasi setting IP

 Review Game Edukasi, Simulasi, Tugas Kuliah Realitas Virtual

IP (Internet Protocol) adalah sebuah protokol yang digunakan sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer atau host dalam suatu jaringan. Pada kehidupa sehari – hari yang erat kaitannya dengan penggunaan komputer dan jaringannya, keterampilan untuk melakukan setting IP sangatlah vital. Namun, para praktisi di dunia informatika seringkali kurang tertarik untuk mempelajari materi ini. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu media interaktif yang dapat mendorong minat untuk mempelajari ilmu tentang setting IP dan subnetting.

Pada permainan yang berjudul IPSims ini, pemain dihadapkan pada simulasi jaringan komputer, layaknya jaringan komputer pada dunia nyata, pemain harus memberikan alamat IP, subnet mask, dan gateway dengan benar pada tiap – tiap router dan host yang tersedia di tiap stage.

Gambar : Screenshot Gameplay

Sistem permainan game ini sendiri adalah menjodohkan antara jawaban dan soal. Petunjuknya berasal dari diagram jaringan yang tampak pada tiap stage. Pemain diberi waktu 5 menit untuk menyelesaikan tiap stage. Semakin cepat pemain menyelesaikan stage, skor yang didapat juga semakin besar.

Gambar : Fitur Upload Score

IPSims dilengkapi dengan fitur upload score online, sehingga pemain dapat menunjukkan nilai yang telah dicapai ke pemain lainnya. Selain dapat mengupload score, pemain juga dapat menunjukkan nilainya melalui posting di Twitter, Facebook, atau MySpace. Dengan fitur ini, pemain bisa memberikan tantangan kepada teman – temannya melalui posting via situs jejaring sosial tersebut, dengan demikian, makin banyak orang yang merasa tertantang dan mencoba permainan ini. (^_^)b

Tim Pengembang :

  • Masdito Bachtiar        5107100052

Masdito Bachtiar | Create Your Badge

  • Irsyad Arif Mashudi    5107100065

Irsyad Arif | Create Your Badge

  • Mahdi Bashroni Rizal  5107100097
  • Afifudin Mahdan         5107100148

Author: 

7 Responses

  1. PIMITS 14: Dari Jerman Hingga Kanada « m ulinnuhaMei 9, 2011 at 10:16 AMReply

    […] lima game edukasi baru. Game-game tersebut adalah Perjalanan Kartini, Mbatik Yuk, Hacker .ID, IP Sims, dan 120 Seconds. Berita selengkapnya bisa disimak di koransuroboyo.com dan gamedukasi.com (link […]

  2. payMei 10, 2011 at 5:49 PMReply

    nice, knapa gak gabung aja ma devinekidz ato cari pengembang yang serius mendukung ato bikin sumbangan kaya kasus prita, tapi khusus penggemar game, trus bikin game yang lebih serius n berkualitas dunia dengan tetep pakai sejarah indonesia, gimana pasti bakal ada yang mo bersaing n rame deh game di tanah air, hehe

    • GameEdukasiMei 10, 2011 at 7:31 PMReply

      thanks atas komennya. untuk urusan ini tergantung developer masing-masing. Ada beberapa yang dijual langsung bahkan ke luar negeri luar negeri secara online. Tapi sebagian besar sukarela. Meminta sumbangan tak semudah sebagaimana kasus Prita. Ada informasi sponsor ?

  3. triple sMei 11, 2011 at 3:54 PMReply

    boleh minta link untuk download nya gak ?

    • GameEdukasiMei 11, 2011 at 8:51 PMReply

      bukannya bisa langsung dimainkan ?

      • dianSeptember 25, 2011 at 10:46 PMReply

        We’re very sorry, but that page doesn’t exist or has been moved.
        Please make sure you have the right URL.

        apakah filenya sudah dipindah?

  4. 闇の力Mei 11, 2011 at 4:12 PMReply

    @Pay
    Sebuah ide bagus dari anda, untuk mengkomersialkan game2 yang telah dibuat oleh gameedukasi.com.

    Sayang sekali jikalau game – game yang berpotensi untuk menghasilkan pundi – pundi pemasukan bagi pembuatnya hanya berakhir di majalah atau koran, tanpa ada penghargaan berupa materi (baca: duit) bagi pembuatnya, padahal potensi untuk hal itu terbuka cukup lebar.

    Jalan menuju komersil pun tidak mudah. Suatu produk (dalam hal ini game) harus memiliki standar kualitas yang cukup tinggi agar bisa dan LAYAK untuk dikomersilkan. Karena orang yang nantinya akan membeli game kita pun adalah orang yang sudah professional di bidang marketting game dan sudah banyak makan asam garam dalam melihat pangsa pasar, sehingga sangat strict (ketat) dalam pengawasan kualitas.

    Mungkin untuk kedepannya, jika memang gameedukasi.com menargetkan diri untuk lebih “mencebur” ke pangsa market game internasional seperti yang sudah dilakukan beberapa anggotanya, kualitas produk game buatan gameedukasi.com harus dan wajib ditingkatkan. Kalau perlu, gunakan jasa orang2 yang ahli di bidang ini untuk menyediakan asset game berupa ART dan MUSIK nya. Sehingga gameedukasi.com bisa mengayomi anggotanya tidak hanya dengan SEBATAS KETENARAN semata. Namun berupa materi.

    That’s all, just my 2 cents.
    ——————————-
    – 闇の力 –

    P.S: oh ya, coba kunjungi http://www.gamedevid.org untuk referensi tentang metode pembuatan game dan penyedia asset game berupa musik dan art yang ada di negeri kita.

Tinggalkan Balasan